Menganalisis Rendahnya Hasil Belajar Cahaya dan Penglihatan sebagai Tugas Mahasiswa Mata Kuliah Statistik Pendidikan
DOI:
https://doi.org/10.30872/jlpf.v1i02.358Keywords:
Cahaya, Penglihatan, Kesulitan Belajar, Calon Guru IPAAbstract
Menarik untuk dibahas hasil belajar mahasiswa calon guru IPA yang menempuh mata kuliah Cahaya dan Penglihatan cenderung rendah. Lebih dari separuh mahasiswa gagal meraih predikat B. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang berupaya untuk mendeskripsikan jenis-jenis kesulitan mahasiswa Pendidikan IPA dalam menyelesaikan persoalan. Subjek penelitian adalah mahasiswa semester lima Pendidikan IPA FKIP Universitas Jember tahun ajaran 2019/2020 semester gasal berjumlah 83 mahasiswa. Analisis dengan menampilkan tabel distribusi frekuensi, Histogram, Means, Varians, Standar Deviasi dan Angket. Sebanyak 68% mahasiswa memiliki rentang nilai 51-70. Varians dan Standar deviasi rata-rata semua kelas masing-masing sebesar 29 dan 5,5. Faktor penyebab rendahnya nilai belajar adalah kurang siapnya dalam menghadapi Ujian tengah dan Akhir Semester. Hal ini ditunjukkan oleh nilai rata-rata nilai UTS berkisar antara 54-61 dan UAS sebesar 66-71. Nilai UTS dan UAS sangat berpengaruh karena memiliki porsi 60% dari nilai akhir. Menurut observasi, mahasiswa kesulitan mengerjakan soal hitungan dan berbahasa Inggris.
Downloads
References
Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Edisi 2. Jakarta: Bumi Aksara.
Amir, M. F., & Kurniawan, M. I. (2016). Penerapan Pengajaran Terbalik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mahasiswa PGSD UMSIDA pada Materi Pertidaksamaan Linier. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan, 5(1), 13
Dimyati dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Glencoe Science. (2005). Performance Assessment in the Science Classroom. New York: McGraw Hill.
Kurniawati, I. D., & Nita, S.-. (2018). Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Mahasiswa. DoubleClick: Journal of Computer and Information Technology, 1(2), 68.
Moleong, Lexi J. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya
Lefudin & Hakim. (2020). Pengembangan Buku Ajar Konsep Dasar IPA Sekolah Dasar untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Mahasiswa. Jurnal Literasi Pendidikan Fisika, 1 (1), 1-10.
M.Faizal, A. (2019). Analisis Kesalahan Mahasiswa PGSD Universitas Muhammadiyah Sidoarji dalam Soal Pertidaksamaan Linier. Jurnal Edukasi, 1(2), 131–145.
Nugraheni, D. (2017). Analisis Kesulitan Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Mekanika. Edu Sains: Jurnal Pendidikan Sains & Matematika, 5(1), 23.
Oosterhof, A.(2003). Developing and Using ClassroomAssessment; 3rd Edition. New Jersey: Pearson Education, Inc.
Sugiyono. 2010. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta
Zakiya, R. (2019). Cara Menghitung Standar Deviasi. Diakses tanggal 27 Juli 2020 dari https://saintif.com/cara-menghitung-standar-deviasi/
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
JLPF (Jurnal Literasi Pendidikan Fisika) is an Open Access Journal. JLPF allows the author(s) to hold the copyright and to retain the publishing rights. The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
Jurnal Literasi Pendidikan Fisika by Physics Education Program, Universitas Mulawarman is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. This permits anyone to:
1. Share - copy and redistribute the material in any medium or format
2. Adapt - remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
Under the following terms:
1. Attribution - You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
2. No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.