Respon siswa terhadap pembelajaran guided discovery learning berbasis indigenous knowledge di SMA Negeri 5 Samarinda
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan respon siswa terhadap pembelajaran kimia secara daring menggunakan model guided discovery learning (GDL) berbasis indigenous knowledge di SMA Negeri 5 Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Pembelajaran dilaksanakan sebanyak 2 pertemuan selama 2 pekan menggunakan aplikasi Google Classroom dan WhatsApp. Partisipan dalam penelitian ini adalah 108 siswa kelas XI IPA di SMAN 5 Samarinda yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Respon siswa yang disurvei adalah kemudahan memahami materi, keaktifan dalam pembelajaran, penggunaan model GDL berbasis indigenous knowledge, LKPD yang digunakan, dan ketertarikan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner (angket) tertutup. Data yang diperoleh dianalisis secara kuantitatif deskriptif. Hasil penelitian memperlihatkan rerata respon siswa diperoleh sebesar 80% dengan interpretasi tergolong kriteria kuat. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa memberikan tanggapan yang baik terhadap penggunaan model GDL berbasis indigenous knowledge pada pembelajaran kimia secara daring dimasa pandemi Covid-19.
Downloads
References
Amalia, I. N., Nuswowati, M., & Nurhayati, S. (2018). Studi kasus terhadap pencapaian kompetensi kognitif pada pembelajaran discovery learning. Chemistry in Education, 7(2), 54-61. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/chemined/article/view/16659/11501.
Atmojo, S. E. (2012). Profil keterampilan proses sains dan apresiasi siswa terhadap profesi pengrajin tempe dalam pembelajaran IPA berpendekatan etnosains. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(2), 115-122. https://doi.org/10.15294/jpii.v1i2.2128.
Hadi, K. (2017). Pengembangan model problem based learning berbasis kearifan lokal pada materi keanekaragaman hayati kelas X di Kabupaten Aceh Selatan. BIOnatural, 4(2), 42-52. https://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/bio/article/view/192.
Hendrayantie, E. (2018). Penggunaan model guided discovery learning untuk meningkatkan kemandirian dan hasil belajar siswa pada materi pembenihan ikan hias. Jurnal PTK dan Pendidikan, 3(2), 112-113. http://dx.doi.org/10.18592/ptk.v4i2.2262.
Hermanto, F., Prastiwi, M. S., & Rosdiana, L. (2014). Pengembangan LKS IPA discovery berdasarkan kurikulum 2013 materi mitigasi bencana untuk siswa kelas VIII SMP. Jurnal Pendidikan Sains e-Pensa, 2(2) 369-377. http://portalgaruda.fti.unissula.ac.id/index.php?ref=browse&mod=viewarticle&article=163064.
Irawati, R., & Santaria, R. (2020). Persepsi siswa SMAN 1 Palopo terhadap pelaksanaan pembelajaran daring mata pelajaran kimia. Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran, 3(2), 264-270. https://doi.org/10.30605/jsgp.3.2.2020.286.
Izaac, N. G. A. (2020). Upaya meningkatkan keaktifan siswa dengan metode pembelajaran guided discovery selama proses pembelajaran dalam jaringan: Dipublikasikan (Publication No. -) [Bachelor thesis, Universitas Pelita Harapan]. Universitas Pelita Harapan.
Janssen, F., Westbroek, H., Doyle, W., & Driel, J.V. (2013). How to make innovations practical. Teachers College Record, 115(7). 1-43. https://doi.org/10.1177/016146811311500703.
Lasisi, N., Alabi, O. T., & Salaudeen, M. B. (2016). Comparison of the effects of guided discovery, problem solving and conventional teaching methods on retention of secondary school chemistry students in Minna Metropolis, Niger State. American Journal of Innovative Research and Applied Sciences, 2(3), 98-104.
Prasetyo, Z. K. (2013). Pembelajaran Sains berbasis kearifan lokal. Prosiding Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika, 1-14. https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/prosfis1/article/view/3316/0.
Purniawan, & Sumarni, W. (2020). Analisis respon siswa pada pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana, 784-785. https://proceeding.unnes.ac.id/index.php/snpasca/article/download/668/586.
Riza, M., Firmansyah, R. A., Zammi, M., & Djuniadi, D. (2020). Pengembangan modul kimia berbasis kearifan lokal kota Semarang pada materi larutan asam dan basa. Jurnal Pendidikan IPA Veteran, 4(1), 25-38. https://doi.org/10.31331/jipva.v4i1.1025.
Sobron A.N., Bayu, Rani, & Meidawati, S (2019). Persepsi Siswa Dalam Studi Pengaruh Daring Learning Terhadap Minat Belajar IPA. Scaffolding: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme, 1(2). 30-38. https://doi.org/10.37680/scaffolding.v1i2.117.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Afabeta
Sulistyowati, N., Widodo, A. T., & Sumarni, W. (2012). Efektivitas model pembelajaran guided dicovery learning terhadap kemampuan pemecahan masalah kimia. Chemistry in Education, 2(1). 49-55. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/chemined/article/view/980/1009.
Sumarni, W. (2018). Etnosains dalam Pembelajaran Kimia: Prinsip, Pengembangan dan Implementasinya. UnnesPress.
Syafi'i, M., Wiranti, W. R., & Yusnawati. (2021). Respon siswa dalam pembelajaran online selama pandemi Covid-19 di SMP Negeri 1 Dumai. Riau Education Journal, 1(1), 27-28. https://jurnal.pgririau.or.id/index.php/rej/article/view/9.
Tantri, N. R. (2018). Kehadiran sosial dalam pembelajaran daring berdasarkan sudut pandang pembelajar pendidikan terbuka dan jarak jauh. Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, 19(1). 19-30. https://doi.org/10.33830/ptjj.v19i1.310.2018.
Yerimadesi, Bayharti, Guspatni, Ellizar, & Andromeda (2019). Efforts to improve competency of teacher MGMP chemistry, Padang city through training for development of teaching materials based on guided discovery learning. Pelita Eksakta, 2(2), 121-129. https://doi.org/10.24036/pelitaeksakta/vol2-iss2/45.
Copyright (c) 2021 Anjelica Octavia A.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- The author retains the copyright and grants the journal right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work