KERANGKA PENGHIDUPAN BERKELANJUTAN (SLA) MELALUI INOVASI SOSIAL: STUDI KASUS PROGRAM CSR 'HARVEST MOON' PT PLN INDONESIA POWER UNIT BISNIS PEMBANGKITAN (UBP) BANTEN 3 LONTAR
DOI:
https://doi.org/10.30872/ls.v6i2.5702Keywords:
CSR, Sustainable Livelihoods Approach, Fly Ash Bottom Ash (FABA), Inovasi SosialAbstract
PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Banten 3 Lontar dihadapkan pada tantangan operasional dualistik yang kompleks. Isu ini secara kumulatif menciptakan konteks kerentanan yang berdampak pada kondisi sosial-ekonomi masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam dampak program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) inovatif perusahaan, "Harvest Moon", dalam merespons tantangan tersebut. Dengan menggunakan kerangka kerja Penghidupan Berkelanjutan (Sustainable Livelihoods Approach - SLA) sebagai lensa analitis utama, penelitian ini mengadopsi metodologi studi kasus kualitatif yang diperkuat dengan tinjauan literatur yang ekstensif. Hasil analisis menunjukkan bahwa program "Harvest Moon" secara strategis berhasil mentransformasikan FABA dari limbah menjadi sumber daya produktif dan secara simultan memperluas peluang ekonomi di sektor pertanian, yang secara efektif meredakan tekanan sosial ekonomi. Intervensi program terbukti secara signifikan meningkatkan kelima modal aset penghidupan masyarakat: Modal Manusia (peningkatan keterampilan), Modal Sosial (penguatan kelembagaan kelompok), Modal Alam (konservasi sumber daya), Modal Fisik (pembangunan infrastruktur produktif), dan Modal Finansial (peningkatan potensi pendapatan). Temuan kualitatif ini divalidasi oleh data kuantitatif yang menunjukkan rasio Social Return on Investment (SROI) sebesar 1.66 yang mengindikasikan penciptaan nilai sosial positif, dan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) sebesar 97%, yang merefleksikan tingkat kepuasan penerima manfaat yang sangat baik. Disimpulkan bahwa "Harvest Moon" merupakan model CSR yang efektif dalam mengubah eksternalitas negatif operasional menjadi katalisator untuk pembangunan aset komunitas yang tangguh dan berkelanjutan.
Downloads
References
Adelizar, A. S., Olvianas, M., Adythia, D. M., Syafiyurrahman, M. F., Pratama, I. G. A. A. N., Astuti, W., & Petrus, H. T. B. M. (2020). Fly ash and bottom ash utilization as geopolymer: Correlation on compressive strength and degree of polymerization observed using FTIR. MS&E, 742(1), 012042.
Ahmaruzzaman, M. (2010). A review of the utilization of fly ash. Progress in energy and combustion science, 36(3), 327-363.
Anantanyu, S. (2011). Kelembagaan Petani: Peran Dan Strategi Pengembangan Kapasitasnya. SEPA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 7(2), 102-109.
Anggara, F., Petrus, H. T. B. M., Besari, D. A. A., Manurung, H., & Saputra, F. Y. A. (2021). Tinjauan Pustaka Karakteristik dan Potensi Pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA). Buletin Sumber Daya Geologi, 16(1), 53-70.
Anwarudin, O., Sumardjo, S., Satria, A., & Tjitropranoto, P. (2020). Smart Farming 4.0 untuk Mewujudkan Pertanian Indonesia Maju, Mandiri, dan Modern. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 38(2), 137-154.
Asmuliany, A., Amalia, A., & Rahayu, I. (2023). Pemanfaatan Limbah FABA (Fly Ash Bottom Ash) dalam Penataan Ruang Komunal Anak di Kampung Nelayan Biringkassi Barombong Kota Makassar. Jurnal Warta LPM, 26(4), 481-491.
Ayuningtyas, U., Susila, I. M. A. D., Sihombing, A. L. S. M., Sasongko, N. A., Anggraeni, P., Nugroho, T. P. A., & Darmayanti, N. T. E. (2022). Pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash Sebagai Material Konstruksi Ramah Lingkungan dalam Rangka Mendukung Kriteria Bangunan Hijau. Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2022, 51-56.
Bayramov, A. (2018). Review: Dubious Nexus between Natural Resources and Conflict. Journal of Eurasian Studies, 9(1), 72–81.
Chambers, R., & Conway, G. (1992). Sustainable rural livelihoods: practical concepts for the 21st century. Institute of Development Studies (IDS).
CREA. (2023). Dampak Kesehatan dan Ekonomi dari Polusi Udara Kompleks PLTU Suralaya - Banten. Centre for Research on Energy and Clean Air.
DFID. (1999). Sustainable Livelihoods Guidance Sheets. Department for International Development.
Dinilhaq, W., & Azhar, Z. (2024). Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Degradasi Lingkungan di Indonesia. Media Riset Ekonomi Pembangunan (MedREP), 1(1).
Djunaidi, D., & Alfitri, A. (2022). Dilema Industri Padat Modal dan Tuntutan Tenaga Kerja Lokal. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 8(1), 29-40.
Hakim, L., & Amrina, U. (2019). Corporate Social Responsibility (CSR) in Realizing Sustainable Development Goals (SDGs) in Indonesia. Jurnal Justisia Riset, 23(2), 183-196.
Hasibuan, R. A., et al. (2024). Analisis Yuridis Terhadap Pengelolaan Limbah FABA (Fly Ash dan Bottom Ash) Pasca Dikeluarkan dari Kategori Limbah B3. PMHKI, 2(1), 80-92.
Humaedi, S., Santoso, M. B., & Ismail, L. H. (2021). Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat Pada Kualitas Pelayanan Program Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Rosella PT Bukit Asam, Tbk. (PTBA). Share: Social Work Journal, 11(1), 62-72.
Islami, I. C., Sari, N. A., & Mawardi, M. (2023). Pengaruh Rekrutmen Dan Seleksi Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Penempatan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada PT. BPD Kaltim-Kaltara Kantor Cabang Tenggarong). Jurnal Ekonomi & Manajemen Indonesia, 23(1), 92-108.
Jumain, J., Rianse, U., & Abdi, A. (2018). Peran Kelembagaan Petani dalam Pengembangan Usahatani Kentang Berbasis Agribisnis. Agrotekbis: E-Jurnal Ilmu Pertanian, 6(1), 27-36.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (2017). Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik.
Nengah, L., Kadek, D. C. P., & I Gede, P. R. (2022). Analisis SROI Program CSR PT. PLN UIP JBTB pada Kelompok Tenun Tebu Salah Ringdikit Buleleng. JASINTEK, 4(1), 75-84.
Nicholls, J., Lawlor, E., Neitzert, E., & Goodspeed, T. (2012). A guide to Social Return on Investment. The SROI Network.
Pemerintah Republik Indonesia. (2007). Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Lembaran Negara RI Tahun 2007, No. 106. Jakarta: Sekretariat Negara.
Pemerintah Republik Indonesia. (2012). Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas. Lembaran Negara RI Tahun 2012, No. 89. Jakarta: Sekretariat Negara.
Prasetyo, A. D., & Sari, F. K. (2022). Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Degradasi Lingkungan di Indonesia. Media Riset Ekonomi Pembangunan (MedREP), 1(1).
Prasetyono, E., Astuti, R. W., & Santoso, M. B. (2017). Pemberdayaan Kolektif Kelompok Tani Berbasis Modal Sosial. Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, 2(3), 231-243.
Ramadhano, I., & Lie, G. (2023). Dinamika Tenaga Kerja Asing Terhadap Tenaga Kerja Lokal: Implikasi dan Tantangan dalam Investasi Sumber Daya Manusia. UNES Law Review, 6(2), 5978-5990.
Sartika, D., Djatnika, S., & Sondari, M. C. (2020). Sosialisasi Proses Rekrutmen, Seleksi, Pelatihan, Serta Perlindungan Hukum Bagi Calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Legal di Jawa Barat. Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas, 4(2), 404-410.
Scoones, I. (1998). Sustainable rural livelihoods: A framework for analysis. IDS Working Paper 72. Brighton: IDS.
Setya, Y. P. P. (2021). Permasalahan Kamtibmas di Kawasan Industri: Sebuah Pemetaan dalam Perspektif Ilmu Kepolisian. Humanities & Social Sciences Reviews, 9(1), 52-63.
Sihite, G. (2023). Peran Serikat Pekerja dalam Penyelesaian Konflik Pekerja Lokal dengan Pekerja Asing Tiongkok di PT. Gunbuster Nickel Industri (GNI). Jurnal Keamanan, Kewarganegaraan dan Hubungan Internasional, 2(1), 65-73.
Sigit, I. (2022). Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Program Corporate Social Responsibility Kampung Bioflok Laju. Jurnal Sosial Teknologi, 2(10), 826–833.
Sutiarso, E., et al. (2024). Analisis Social Return on Investment (SROI) pada Program Pemberdayaan Pertanian. (Catatan: Referensi ini didasarkan pada data sekunder yang merujuk pada penelitian Sutiarso et al., 2024, detail publikasi lengkap tidak tersedia).
Syawaliani, W., & Utomo, S. (2024). Pemanfaatan Fly Ash Dan Bottom Ash (FABA) Sebagai Solusi Inovasi Pengolahan Limbah Dalam Mendukung Keberlangsungan UMKM Dalam Bidang Pembuatan Batako, Paving Blok Dan Pengecoran. JURNAL BISNIS DAN PEMBANGUNAN, 13(1), 97-108.
van der Weele, E., & van der Velden, M. (2018). Social Return on Investment (SROI): a review of the technique. Maandblad voor Accountancy en Bedrijfseconomie, 92(3/4), 81-90.
Wahyuni, S., & Purnomo, E. P. (2023). Pengaruh Industri dan PLTU serta PDRB Hijau sebagai Upaya Pengelolaan Lingkungan Di Provinsi Banten. Jurnal Pendidikan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan, 24(02), 21-35.
Wati, I. A. P., Haryanto, Y., Anwarudin, O., & Sumardjo, S. (2023). Sustainable Livelihoods Approach and Contemporary Research on Rural Social-Ecological Systems in Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1275(1), 012044.
WS, T. A. (2020). Pengaturan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batubara di Indonesia dalam Perspektif Hak Asasi Manusia. Lex Renaissance, 5(1), 69-83.
Yana, C., & Nainggolan, Y. A. (2023). CSR Program Social Return on Investment Analysis Case Study: PT PLN Indonesia Power PLTGU Cilegon OMU. International Journal of Current Science Research and Review, 6(7), 4396-4408.
Zakaria, T., & Juniarti, A. D. (2020). Studi Kelayakan Pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash menjadi Paving Block di PLTU Banten 3 Lontar. Journal Industrial Services, 5(2), 129-137.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ria Indrawan, Farid Setiawan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



