About the Journal

Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika Universitas Mulawarman yang dipublikasikan oleh Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman. Prosiding ini adalah hasil kerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika (Himaptika) Universitas Mulawarman. Semua artikel dalam prosiding ini telah dipresentasikan oleh pemakalah pada Seminar Nasional Pendidikan Matematika Universitas Mulawarman yang diselengarakan oleh Himaptika melalui kegiatan Asah Terampil Matematika (Astramatika) dan telah melalui proses review dan editing.

Mulai Tahun 2023, prosiding seminar nasional pendidikan Matematika Universitas Mulawarman menggunakan logo berikut.

Adapun penjabaran makna yang tersirat dalam penggunaan logo ini secara rinci adalah sebagai berikut:

• Burung adalah hewan yang dapat terbang bebas di langit cakrawala dari Sabang sampai Merauke. Hal ini memaknai Seminar yang diadakan secara Nasional. Burung Enggang dikenal dengan burung khas yang berasal dari Kalimantan. Seminar Nasional ini dilaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika (HIMAPTIKA) Universitas Mulawarman Kalimantan Timur. Tujuan digunakannya burung Enggang ini agar orang orang akan semakin mengenal burung khas dari Kalimantan ini dan dengan harapan dapat saling membantu untuk melestarikan burung ini agar terhindar dari kepunahan.
• Warna hijau diletakkan pada sayap untuk melambangkan bahwa ambisi adalah penyokong penting untuk dapat mendapatkan apa yang kita inginkan, seperti sayap yang menjadi penyokong penting untuk dapat membantu burung terbang. Lalu diletakkan pula di ekor untuk melambangkan bahwa ambisi merupakan bagian pendukung ketika dalam proses untuk mencapai apa yang diinginkan, seperti halnya ekor sebagai penyeimbang tubuh burung ketika terbang.
• Warna jingga diletakkan pada badan burung untuk melambangkan bahwa optimis dan kemampuan dalam bersosialisasi sangat penting dalam mempresentasikan ataupun menunjukkan hal yang ingin ditunjukkan pada orang lain. Seperti halnya pentingnya badan pada burung sebagai bagian tubuh yang menopang sayap, ekor, paruh, dan lain sebagainya.
• Warna biru yang melambangkan ketenangan dan kedamaian diletakkan pada tanduk burung karena tanduk burung selalu menghadap lurus kedepan ketika burung terbang sehingga diharapkan setiap arah yang dilalui selalu diberi ketenangan dan kedamaian. Selain itu, warna biru yang diletakkan pada tanduk juga melambangkan bahwa agar pikiran diberi ketenangan dan kedamaian dalam mempresentasikan ataupun menunjukkan hal yang ingin ditunjukkan pada orang lain. Lalu diletakkan pula di ekor untuk melambangkan bahwa ketenangan dan kedamaian juga merupakan bagian pendukung ketika dalam proses untuk mencapai apa yang diinginkan, seperti halnya ekor sebagai penyeimbang tubuh burung ketika terbang.
• Warna Merah yang diletakkan pada paruh burung untuk melambangkan bahwa semangat serta kepercayaan diri menjadi penyokong utama dalam berbicara (Public Speaking) agar apa yang ingin kita sampaikan, tersampaikan dengan baik kepada orang lain. Selain, warna hijau yang diletakkan pada sayap, warna merah juga diletakkan pada sayap untuk melambangkan bahwa semangat dan kepercayaan diri adalah penyokong penting untuk dapat mendapatkan apa yang kita inginkan, seperti sayap yang menjadi penyokong penting untuk dapat membantu burung terbang. Lalu diletakkan pula di ekor untuk melambangkan bahwa semangat dan kepercayaan diri juga merupakan bagian pendukung ketika dalam proses untuk mencapai apa yang diinginkan, seperti halnya ekor sebagai penyeimbang tubuhburung ketika terbang.
• Penggalan warna pada ekor burung enggang merupakan ciri khas dari burung enggang selain pada tanduknya.