Penurunan miskonsepsi siswa SMA tentang konsep reaksi redoks menggunakan model pembelajaran ECIRR

  • Heri Herman Program Studi Sarjana Pendidikan Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman
  • Abdul Majid Program Magister Pendidikan Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman
  • Mukhamad Nurhadi Program Magister Pendidikan Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penurunan miskonsepsi siswa tentang konsep reaksi reduksi oksidasi menggunakan model pembelajaran ECIRR (Elicit, Confront, Identify, Resolve, Reinforce). Sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 3 SMAN 8 Samarinda yang berjumlah 33 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Tahap penelitian ini terdiri atas: (1) Sampel diberikan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran langsung, kemudian diuji kemampuan kognitifnya melalui ulangan harian yang dilengkapi dengan pendeteksi miskonsepsi tipe three-tier diagnostic test. (2) Miskonsepsi siswa diklasifikasikan ke dalam 3 kategori yaitu miskonsepsi rendah, miskonsepsi sedang, dan miskonsepsi tinggi. (3) Siswa diberikan pengajaran ulang menggunakan model pembelajaran ECIRR dan dilakukan kembali tes kemampuan kognitif dengan ulangan harian yang sama. Berdasarkan hasil penelitian, 41,93% siswa mengalami miskonsepsi rendah, 48,39% siswa mengalami miskonsepsi sedang dan 9,68% siswa mengalami miskonsepsi tinggi setelah diajar menggunakan model pembelajaran langsung. Setelah dilakukan pengajaran ulang menggunakan model pembelajaran ECIRR, terdapat 96,00% siswa mengalami miskonsepsi rendah, dan 4,00% siswa mengalami miskonsepsi sedang dan tidak ada lagi siswa yang mengalami miskonsepsi tinggi. Penelitian ini mengungkapkan bahwa pembelajaran ulang menggunakan model pembelajaran ECIRR mampu menurunkan miskonsepsi siswa SMA sebesar 65,40%.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-12-31
Section
Articles