Permainan Bulutangkis Sebagai Solusi Menjaga Kebugaran Jasmani Pada Usia Remaja

  • Frederikus D. Ngaru
  • David Loba
  • Jimmy Charter Atty
Keywords: permainan bulutangkis, kebugaran jasmani, usia remaja

Abstract

Permainan bulutangkis bermanfaat bagi kebugaran jasmani khusus diusia remaja. Permainan bulutangkis manfaatnya bagi kesehatan seperti, mempertahankan kebugaran, menurunkan berat badan, meningkatkan fungsi kognitif otak, menguatkan otot persendian tubuh, mengurangi stres, dan mencegah sejumlah penyakit.Tujuan penelitian: Untuk mengetahui Manfaat Permainan Bulutangkis Terhadap Kebugaran Jasmani pada Usia Remaja di Aula Mekon Penfui Kota Kupang. Metode penelitian: Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan kualitatif naturalistik dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes pengukuran.Hasil pembahasan: Permainan bulutangkis bermanfaat bagi perkembangan kebugaran jasmani remaja. Secara keseluruhan kebugaran jasmani remaja didesa Penfui berjumlah empat  orang remaja, terdapat (65,3) kategori Baik Sekali, (56,0) kategori Baik, (49,0) kategori Sedang.Simpulan: Permainan bulutangkis merupakan olahraga sangat digemari masyarakat dari usia muda, remaja sampai orang tua karena dengan berolahraga seseorang bisa menjaga, mempertahankan kebugaran jasmani mereka. Berdasarkan hasil penelitian secara keseluruhan disimpulkan bahwa kebugaran jasmani remaja di Desa Kelurahan Penfui Timur berjumlah 3 orang remaja dalam melakukan 4 butir rangkain tes dan pengukuran kebugaran jasmani, secara keseluruhan dapat dilihat bahwa kebugaran jasmani remaja didesa Penfui berjumlah empat (3) orang remaja, terdapat (65,3) kategori Baik Sekali, (56,0) kategori Baik, (49,0) kategori Kurang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Restianti, Hetti. (2010). Panduan Praktik P3K. Bogor: Quadra
Sharkey, Brian J. (2003). Kebugaran dan Kesehatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Suharjana. (2004). ”Kebugaran Jasmani”. Buku Pegangan Kuliah Mahasiswa FKI UNY.
Subarjah, Herman. (2011). Permainan Bulu Tangkis. Bandung: CV. Bintang Warli Artika.
Subarjah (1999/2000). Bulu Tangkis. Bandung: Depdikbud.
Sajoto. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pengadaan Buku Pada Lembaga Pengembangan Tenaga Pendidikan. Jakarta.
Subianto. Pembelajaran Berbasis Pratikum Dalam Mengidentifikasi Jamur. Universitas Padjajaran (UNPAD), 2019. Suharno, HP. (1986). Ilmu Kepelatihan Olahraga. Yogyakarta: IKIP Yogyakarta.
Sugiyono, (2009). Metode Pendidikan Kuantitatif Kualitatif dan R dan D. Bandung: Alfabeta.
Tohar.(1991). BuluTangkis. Bandung: FPOK IKIP Bandung.
Tony Grice. (2002). Bulu Tangkis: Petunjuk Praktis Pemula dan Lanjut/Tony Grace; Alih Bahasa Eri Desmarini Nasution-Ed 1, Cet 2-Jakarta.
Tarigan, Robinson. (2012). Ekonomi Regional Teori dan Aplikasi Revisi. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Published
2022-06-02
How to Cite
[1]
F. D. Ngaru, D. Loba, and J. Charter Atty, “Permainan Bulutangkis Sebagai Solusi Menjaga Kebugaran Jasmani Pada Usia Remaja”, Borneo.phy.ed., vol. 3, no. 1, pp. 41 - 47, Jun. 2022.