LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK BIDANG KARIR BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (TUNAGRAHITA RINGAN) DI SLB NEGERI KANDANGAN

  • Taufik Akhyar SLB Negeri Kandangan
Keywords: bimbingan kelompok, karir, tunagrahita

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pemahaman anak tunagrahita mengenai karir masih rendah, serta mengacu pada tugas perkembangan dan klasifikasi anak tunagrahita ringan yang memiliki keterbatasan inteligensi dan ketidakcakapan dalam komunikasi sosial namun, dengan bimbingan dan didikan yang baik akan dapat memperoleh penghasilan untuk dirinya sendiri. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi layanan bimbingan kelompok bidang karir bagi ABK (tunagrahita ringan). Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun sumber data dalam penelitian ini terdiri dari 1 guru bimbingan dan konseling dan 2 ABK (tunagrahita ringan) sebagai sumber data primer. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi sebagai studi pendahuluan dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber untuk menguji keabsahan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada tahap perencanaan layanan telah disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik melalui proses identifikasi dan analisis kebutuhan peserta didik. Pelaksananan layanan bimbingan kelompok bidang karir bagi ABK (tunagrahita ringan) menggunakan metode respisitory, tanya jawab, dan bermain dalam pelaksanaannya dimodifikasi atau disesuikan dengan kemampuan peserta didik yang berupa alokasi waktu, tujuan, materi, metode, media dan kegiatan layanan. Evaluasi yang dilakukan berupa evaluasi proses dan evaluasi hasil yang dilakukan dalam pelaksanaan kegiatan layanan bimbingan kelompok untuk melihat tingkat keberhasilan layanan yang diberikan, dan hasil yang diperoleh menunjukan bahwa layanan bimbingan kelompok bidang karir memiliki pengaruh terhadap pengetahuan peserta didik (progresif). Adapun kesimpulan dari penelitian ini, pelaksanaan layanan bimbingan kelompok bidang karir bagi ABK (tunagrahita ringan) telah terlaksana dengan optimal. Diharapkan guru bimbingan dan konseling agar lebih bersemangat dalam melakukan inovasi pada pelaksanaan layanan bimbingan kelompok bagi peserta didik berkebutuhan khusus dalam mencapai tugas perkembangannya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abidin, Zainal dan Alief Budiyono. 2010. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Yogyakarta: Grafindo Litera Media.
Aqip, Zainal. 2012. Ikhtisar Bimbingan & Konseling di Sekolah. Bandung: Yrama Widya.
Daryanto, Farid. 2015. Bimbingan dan Konseling Panduan Guru BK dan Guru Umum. Malang: Gava Media.
Delphie, Bandi. 2012. Pembelajaran Anak Tunagrahita. Bandung: Refika Aditama.
Esthy, Wikasanti. 2014. Pengembangan Life Skill Untuk Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Luxima Metro Media.
Hanur, Binti Su’aidah. 2018. “Melayani dengan Hati: Menghapus Diskriminasi dan Segregesi antara Anak Reguler dengan Anak Berkebutuhan Khusus Melalui Sekolah Inklusif YBKP Kota Kediri”. Jurnal al – Hikmah. Vol 6 No. 2.
Hartono. 2016. Bimbingan Karier. Jakarta: Fajar Interpratama Mandiri.
Ludin, M. Abu Bakar. 2012. Dasar-Dasar Konseling. Bandung: Citapustaka Media Perintis.
Lutfi, Isni Badiah. 2017. Impelementasi Program Bimbingan dan Konseling Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di SMP Negeri 32 Surabaya. Jurnal Bimbingan dan Konseling FKIP UNIPA. Vol 34 No. 2.
Mashudi, Farid. 2018. Panduan Praktis Evaluasi dan Supervisi Bimbingan Konseling. Yogjakarta: Diva Press.
Nur’aeni. 2017. Buku Ajar Psikologi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Purwokerto: UM Purwokerto Press.
Published
2020-06-30
Section
Articles